nusakini.com - PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) telah menetapkan seri keempat Liga 1 2021/22 tetap dilangsungkan di Bali. Meski, ada sekitar 100 pemain dan ofisial klub Liga 1 yang terinfeksi virus corona.

Keputusan tersebut diambil usai PSSI dan PT LIB menggelar rapat darurat secara virtual. Sejumlah faktor menjadi alasan lokasi seri keempat Liga 1 tidak dipindahkan dari Bali.

Mulai dari jadwal pertandingan, FIFA, AFC, dan AFF, perjanjian dengan broadcaster, kontrak pemain dan lain-lainnya. Terlalu berisiko untuk memindahkan seri keempat Liga 1.

"Setelah kami melakukan rapat melalui virtual zoom, akhirnya disepakati Liga 1 terus dilanjutkan di Pulau Bali dengan berbagai pertimbangan,” kata sekjen PSSI Yunus Nusi, dikutip laman resmi federasi.

Selain itu, Yunus menyatakan proses penyembuhan pemain dan ofisial yang positif Covid-19 memakan waktu cepat. Mereka mayoritas sudah dinyatakan sembuh usai menjalani karantina selama lima hari.

“Sisanya saat ini sedang dalam masa pemulihan. Saya rasa pemain memiliki antibodi dan stamina yang tinggi. Jadi kalau pun kena Covid-19, tidak butuh waktu lama untuk recovery dan akhirnya diyatakan sembuh,” ucapnya.

• Pelatih Semen Padang Akui PSM Makassar Kuat Dalam Transisi
• Barito Siap Akhiri Tren Negatif Saat Jamu Persita
• Ryo Matsumura Prediksi Indonesia Akan Sulitkan Jepang
• Kiper PSM Makassar Rutin Jaga Kondisi Di Tengah Jeda Kompetisi
• Bali United Prioritaskan Pemulihan Fokus, Kebugaran Dan Semangat Tim

Sebagai informasi sejauh ini sudah ada dua pertandingan Liga 1 yang ditunda. Persipura Jayapura kontra Madura United dan Persib Bandung versus PSM Makassar.

Pertandingan tersebut tak bisa dimainkan karena pemain Persib dan Madura United kurang dari 14 orang. Kini PT LIB sedang menyusun ulang jadwal laga tunda tersebut. (gi/om)